 |
| Seseorang berjubah membuat fitnah, pemerintah sedang membuat UU Pelegalan Zina. Foto: dutaislam.com. |
Ini berkaitan erat dengan polemik Rancangan Undang-Undang Pengapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS) yang saat ini masih dibahas di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Tujuan UU PKS untuk melindungi warga negara Indonesia dari pelecehan seksual.
Aneh bin ajaib, RUU PKS dipelintir oleh sejumlah orang. Termasuk oleh Wasekjend Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ustadz Tengku Dzulkarnain dan orang dalam rekaman video tersebut. Lihat di sini: Video Pemerintah Difitnah Bikin UU Pelegalan Perzinahan.
Orang itu mengatakan, pemerintah sedang membuat Undang-Undang Pelegalan Perzinahan. "Kalau sampai ini lolos, bisa hancur Indonesia," katanya, disambut ucapan istighfar oleh seorang perempuan.
"Ini sudah digodog ini. Kalau sampai pemerintah mengesahkan undang-undang perzinahan, maka hancur Indonesia," katanya lagi.
"Kalau begitu mari kita berjuang, setelah berdoa kepada Allah mudah-mudahan paslon 02 jadi. Mari kita ajak saudara-saudara kita....mari kita.... dan mudah-mudahan mendapatkan ridho dari Allah SWT," katanya.
Pemerintah tidak sedang membuat Undang-Undang Pelegalan Perzinahan (RUPP), tetapi Undang Undang Penghapusan Kekerasan Seksual (UUPKS) tetapi di pelintir oleh orang berbaju agama, mulutnya menyebut nama Allah, dan ujung-ujung berkampanye politik. Astaghfirullahaladzim. [dutaislam.com/pin]
