Mantan Kepala BIN Ungkap Pemilu Kali Ini ada Pertarungan Pancasila vs Khilafah
Cari Berita

Advertisement

Mantan Kepala BIN Ungkap Pemilu Kali Ini ada Pertarungan Pancasila vs Khilafah

Duta Islam #02
Jumat, 29 Maret 2019
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), AM Hendropriyono. (Foto: Jpnn/JawaPos.com)
DutaIslam.Com - Pernyataan Ketum PBNU Kiai Said Aqil Siradj yang menyebutkan ada kelompok radikal di kubu Capres-Cawapres Prabowo dan Sandiaga Uno bukan tanpa dasar.

Setelah Ketum GP Ansor Yaqut Cholil Qaumas membenarkan pernyataan tersebut (Baca: Tanggapi Dilaporkannya Kiai Said, Ketum GP Ansor: Nanti Kita Buka Sekalian Faktanya), kini mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), AM Hendropriyono menyatakan ada pertarungan ideologi Pancasila melawan Khilafah pada Pemilu kali ini.

“Jadi ini bukan hanya sekedar mendukung Jokowi-Ma’ruf atau  Prabowo-Sandi. Tapi kelompok pro Pancasila melawan pro Khilafah,” ujar Hendropriyono saat ditemui di Kantor BIN, Pasar Minggu, Jakarta, Kamis (28/03/2019), sebagaimana dilansir Jawapos.com.

Hendropriyono berharap masyarakat tetap mempertahankan Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia. Sebab selama ini empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan UUD 1945 adalah nilai dasar yang tidak bisa diganggu gugat.

“Rakyat harus mengerti. Bahwa dia harus memilih yang bisa membikin dia selamat,” katanya.

Hendropriyono juga berpesan kepada masyarakat agar jangan golput. Pasalnya apabila masyarakat golput sama saja memberikan pemimpin yang tidak memiliki kapabilitas bisa terpilih menjadi kepala negara.

“Kalau sampai kita dipimpin sama orang terburuk. Maka kita ini bisa dibilang maju kena mundur kena,‎” tandasnya. [dutaislam.com/gg]

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB