Perbedaan Hukum Hormat Bendera Menurut 3 Gembong Wahabi dan Santri
Cari Berita

Advertisement

Perbedaan Hukum Hormat Bendera Menurut 3 Gembong Wahabi dan Santri

Rabu, 17 Agustus 2016
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami
Upacara Hari Kemerdekaan oleh Para Santri Menara Kudus
DutaIslam.Com - Hari ini, 17 Agustus 2016, seluruh rakyat Indonesia sedang melakukan bid'ah dan syirik besar-besaran dalam rangka menghormati Hari Kemerdekaan RI ke 71. Bahkan para santri banyak yang melaksanakan upacara bendera merah putih di pondok pesantren masing-masing. 

Di kalangan para penggede wahabi sendiri ternyata ada perbedaan pendapat soal hukum menghormat kepada bendera. Masih ada perselisihan di antara mereka. Ada yang membolehkan, menganggapnya bid'ah, bahkan ada yang menyebut syirik. Berikut rinciannya: 

1. Syaikh al-Albani: Berdiri di Depan Bendera Merusak Tauhid

السائل : هل مجرد الانتصاب أمام العلم يخل بالتوحيد؟،الجواب: نعم، يخل بالإسلام والشريعة والآداب الإسلامية.. هذا تعظيم أشبه بتعظيم الأصنام ... (الاسئلة الالبانية على الاسئلة الكويتية 1/2)

Penanya: "Apakah sedekar berdiri di depan bendera dapat merusak Tauhid?". Jawab: "Ya, dapat merusak Islam, Syariah dan etika Islam. Sebab mengagungkan seperti ini sama dengan mengagungkan berhala" (Asilah al-Albaniyah 1/2)

2. Syaikh Bin Biz: Hormat Bendera Bid'ah.

 ﻣﺎ ﺣﻜﻢ ﺗﺤﻴﺔ اﻟﻌﻠﻢ ﻓﻲ اﻟﺠﻴﺶ ؟ ﺟ: ﻻ ﺗﺠﻮﺯ ﺗﺤﻴﺔ اﻟﻌﻠﻢ، ﺑﻞ ﻫﻲ ﺑﺪﻋﺔ ﻣﺤﺪﺛﺔ (فتاوى اللجنة الدائمة 1/236)

Apa hukum hotmat bendera dalam pasukan? Jawab: "Tidak boleh hormat bendera, bahkan ini bidah yang dibuat-buat (Fatawa Lajnah Daimah 1/236).

3. Syaikh Ibnu Utsaimin: Hormat Bendera Tidak Syirik

الجواب : أما تحية العَلَم فلا نسلِّم أنها شرك تحية العَلَم ليست بشرك هل سجد له ؟ هل ركع له ؟ هل ذبح له ؟ حتى التعظيم بالسلام هل هو شرك ؟ ليس بشرك (شرح العقيدة السفارينية)
  
Jawab: "Hormat bendera tidak kita terima sebagai syirik, bukan syirik. Apakah ia sujud pada bendera? Apakah ia rukuk pada bendera? Apakah ia menyembelih untuk bendera? Hingga ta'dzim dengan salam apakah syirik? Ini bukanlah syirik (Syarah Aqidah Safariniyah). Anda mengikuti pendapat yang mana? [dutaislam.com/ ab]

Ma'ruf Khozin, anggota di Aswaja NU Center Jatim

------------------------------------------------------------------
Ini adalah foto para santri di Nusantara yang melaksanakan upacara dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-71, 17 Agustus 2016.

Santri Tambak Beras, Jombang
Santri TBS Kudus
Santri Tremas
Santri Al-Fitrah Kedinding, Surabaya
Santri Kalibeber, Wonosobo
Santri Njoso, Jombang
Santri Sarang, Rembang
Santri Ploso Kediri
Santri Kota Gede Yogyakarta
Santri Mlangi, Yogyakarta



Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB