 |
| Ustadz HTI Felix Siauw. Foto: Istimewa. |
Hal ini dikatakan Felix melalui tulisannya berjudul "Menilai Narasi" yang diposting di Facebooknya, Senin (04/10/2019).
Dalam tulisan pengantar Chanel Youtube ceramah tersebut, Felix mengatakan bahwa radikalisme yang menjadi perbincangan belakangan telah dibungkus dengan slogan agamis.
"Narasi "radikalisme" misalnya, dibungkus dengan slogan-slogan agamis, bahwa agama itu cinta damai, agama tidak ada yang menyakiti, dan lain sebagainya," ujar Felix.
Felix kemudian mengatakan bahwa inti narasi radikalisme saat ini adalah membuat muslim menjadi phobia dengan Islam dan takut untuk terlihat Islam. Tak hanya itu, Felix juga menyebut narasi radikalisme menjauhkan umat Islam dari kebanggaanya.
"Padahal inti daripada narasi "radikalisme" di masa ini, adalah membuat kaum Muslim menjadi phobia dengan agamanya sendiri, takut untuk terlihat Islami, menjauhkan kebanggaannya dari Islam, bahkan menjadikan Islam seolah seperti biang radikalisme dan kekerasan," papar Felix.
Felix tidak sadar bahwa radikalisme ISIS telah berhasil memporak-porandakan sejumlah negara untuk berperang hingga dia masih menyebut bahwa radikalisme hanya sebuah narasi. [dutaislam.com/pin]
