 |
| Tangkapan layar salah satu video yang berdar. |
Orasi tersebut diduga menanggapi peristiwa di Wawena yang terjadi beberapa waktu lalu.
"Jika hari ini merah putih tidak berkibar gagah di Wawena, maka umat Islam akan membawa Al-Liwa dan Ar-Royah, masuk ke Wawena," kata orator dalam video tersebut.
Dari video tersebut juga nampak ada orang yang membakar bendera kejora.
Dilansir dari Jabar Saber Hoaks (07/10/2019), video tersebut disebar orang dengan memberikan caption yang tidak benar, seperti ini:
"Ini FPI sudah masuk Wamena utk mengibarkan bendera Merah Putih, menurunkjan bendera Kejora, melindungi warga pendatang yg dibantai dan diusir. Luar Biasa. Semoga yg sering teriak jagoan NKRI dsb berani berbuat yang sama....."
Setelah mengumpulkan banyak video, Jabar Saber Hoaks kemudian menjelaskan bahwa video lokasi demo dan pembakaran bendera tersebut dilakukan didepan Kantor Kejaksaan Negeri Poso Jl. P. Kalimantan No. 13. Dan tugu yang ada didalam video adalah Tugu Nol Kilometer Kota Poso. [dutaislam.com/gg]
