![]() |
Gus Nabil. Foto: Istimewa. |
"Ibu Megawati dan Mbak Puan sebagai bukti kalau kaum perempuan bisa menjadi pemimpin. Jadi para santri putri jangan berhenti bermimpi untuk menjadi presiden maupun Ketua DPR RI," kata Gus Nabil dalam acara Silaturahmi PDI Perjuangan dengan Santri Al Tsaqafah di Ponpes Al Tsaqasah di Jalan M Kahfi I, Jakarta Selatan, Selasa (08/09/2019) malam dikutip dari Rri.co.id.
Gus Nabil menilai bahwa PDI-P merupakan satu-satunya partai yang berhasil mencatat sejarah menjadikan perempuan sebagai pemimpin bangsa.
"PDI Perjuangan telah mencatat sejarah memperjuangkan seorang perempuan menjadikan presiden untuk pertama kali yaitu Ibu Megawati Soekarnoputri," kata Gus Nabil yang saat ini menjadi anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Silaturahmi PDI Perjuangan dengan Santri Al-Tsaqafah dihadiri juga Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto dan sejumlah pengurus partai dan kader. Acara tersebut dihadiri ratusan santri dan santriwati Al Tsaqafah.
Kiai Said Aqil Siroj menyambut baik kunjungan pengurus PDI-P ke pesantren al-Tsaqafah. Kiai Said menyebut acara tersebut sebagai momentum silaturahmi kebangsaan. Kiai Said mengisahkan bagaimana pentingnya persatuan antara kelompok nasionalis dan santri.
"Karena persatuan antara kaum nasionalis dan santri itulah terwujud proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945," jelas Kiai Said dikutip dari Tribunews.com.
"Kemudian, KH Chasbullah Wahab, orang kedua terpenting di NU, menjadi penasihat pribadi Bung Karno. Segala hal yang menyangkut agama, sosial, dan kebudayaan masyarakat, Bung Karno selalu meminta masukan kepada Kiai Wahab Chasbullah," sambugnya. [dutaislam.com/pin]
Baca: Kunjungi Pesantren Kiai Said, Gus Nabil Wujudkan Silaturrahmi Nasionalis dan Santri ke Pesantren
