PBNU Instruksikan Nahdliyin Hanya Bawa Bendera Merah Putih dan NU di Hari Santri
Cari Berita

Advertisement

PBNU Instruksikan Nahdliyin Hanya Bawa Bendera Merah Putih dan NU di Hari Santri

Duta Islam #03
Senin, 21 Oktober 2019
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami
Bendera NU dan Merah Putih. Foto: Istimewa.
DutaIslam.Com - Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj menginstruksikan kepada seluruh warga NU (Nahdliyin) agar turut serta dalam memeriahkan Hari Santri 2019 pada 22 Oktober besok dengan penuh kekhidmatan. Perayaan juga diharapkan tertib dan mengedepankan akhlakul karimah.

“Saya Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menginstruksikan kepada seluruh warga NU, mulai dari pusat, wilayah, cabang, dan MWC, sampai ke ranting, serta seluruh badan otonom dan lembaga NU, agar semuanya meramaikan memeriahkan, mensyiarkan Hari Santri Nasional yang keempat. Yang saya harapkan peringatan berlangsung dengan khidmat, khusyuk, dan dihayati dengan puji-pujian kepada Allah, bersyukur kepada Tuhan atas anugerah yang diberikan kepada kita semua,” ujar Kiai Said di Gedung PBNU, Jakarta, Senin (21/10). 

Kiai Said menegaskan agar pelaksanaan peringatan Hari Santri tidak dikotori oleh tindakan-tindakan yang tidak perlu, apalagi tindakan-tindakan yang mengotorinya.

“Dan saya harapkan jangan sampai ada terjadi hal-hal yang mengurangi atau mengotori kemuliaan Hari Santri ini,” tegasnya.

Kiai Said juga meminta kepada seluruh pengurus NU, lembaga, dan badan otonomnya, untuk mengikuti dan memantau kegiatan tersebut dan dipastikan berjalan dengan baik.  Selain itu, kiai yang pernah menjadi santri di Kempek, Lirboyo, dan Krapyak ini menganjurkan peserta peringatan Hari Santri untuk membawa bendera merah putih dan bendera Nahdlatul Ulama (NU). 

Maka, sambung Kiai Said, jika ada orang atau sekelompok orang membawa bendera ormas tertentu yang secara hukum telah dicabut izinnya oleh pemerintah, diharapkan agar benderanya diamankan segera dengan penuh hormat. Bila perlu, diambil bersama polisi dan disimpan dengan baik-baik.

“Dalam memperingati Hari Santri ini, mari kita tunjukkan akhlak mulia, kita bukan kelompok yang bikin ribut, bikin onar, bikin gaduh, kita adalah kelompok yang selalu menjunjung tinggi kedamaian persaudaraan dengan sesama anak bangsa. Demikian instruksi ini saya sampaikan. Semoga kita selalu dalam lindungan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Amin,” pungkasnya. [dutaislam.com/pin]

Keterangan: Disadur dari NU Online dengan judul asli 'Peringatan Hari Santri, PBNU Instruksikan Nahdliyin Hanya Bawa Bendera Merah Putih dan NU'

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB