 |
| Hoaks FPI di Wamena bakar Bendera Bintang Gejora. Foto: Istimewa. |
Berdasarkan pemeriksaan Cek Fakta Tempo, video yang disebut sebagai aksi FPI di Wamena untuk mengibarkan bendera Merah Putih dan menurunkan bendera Bintang Kejora terjadi di Poso tidak benar alias hoaks. Bukan di Wamena. Sementara posko bertuliskan “Posko Jihad Wamena (Bela Negara)” adalah posko yang dibuat dalam aksi di Karanganyar pada hari yang sama.
Belum adanya keterlibatan FPI di Papua dikonformasi Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw. Dia menyatakan sejauh ini belum terpantau adanya anggota FPI yang ke Papua. Yang terpantau hanya jamaah tabligh.
“Sampai saat ini tidak ada anggota FPI atau laskar jihad yang ke Jayapura atau wilayah lainnya di Papua,” tegas Waterpauw Selasa (08/10/2019) malam dikutip dari Republika.co.id.
Rombongan Jamaah Tabliq dari Jakarta itu tiba di Jayapura, dengan menggunakan KM Ciremai, Selasa (01/10/2019). Mereka ada sebanyak 40 orang dipimpin H Nasir. "Jamaah tabligh itu dilaporkan akan berada di Jayapura selama sekitar empat bulan," kata Kapolda Waterpauw seraya menambahkan, kegiatan yang mereka lakukan seperti KKR (kebaktian kebangkitan rohani).
"Namun dalam waktu dekat ini kami akan melakukan pertemuan dengan kelompok tersebut mengingat kehadiran mereka sempat membuat warga resah," aku Irjen Pol Waterpauw.[dutaislam.com/pin]
