Suchamda Sebar Fitnah Keji: Mekah Ternyata Tidak Ada di Zaman Muhammad
Cari Berita

Advertisement

Suchamda Sebar Fitnah Keji: Mekah Ternyata Tidak Ada di Zaman Muhammad

Duta Islam #03
Rabu, 11 September 2019
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami
Akun Danz Sucamda. Foto: dutaislam.com.
DutaIslam.Com - Redaksi mendapat kiriman link status Facebook akun bernama Danz Sucamda yang dapat merusak aqidah umat Islam. Suchamda menyebarkan fitnah keji kepada Makkah Al-Mukarromah sebagai Kota Suci Umat Islam di seluruh dunia.

Suchamda menyebut bahwa Kota Makkah ternyata tidak ada pada zaman Nabi Muhammad.

"Mekah Ternyata Tidak Ada di Zaman Muhammad. MEKAH TERNYATA TIDAK ADA DI ZAMAN MUHAMMAD. Beserta hal-hal lain yang telah disibak, maka kepada yang sudah telanjur mati, saya cuman bisa ucapkan : "Selamat gentayangan"," tulis Suchamda dalam postingan tertanggal 23 November 2017.


Ungkapan Suchamda didasarkan pada sebuah video karya orang barat berdurasi 1:25:15 detik. Inti dari video tersebut menyebut bahwa Makkah tidak ada pada zaman Nabi Muhammad. Dalam video tersebut, si peneliti barat mengkalim pendapatnya berdasarkan penelitian arkeologis.

Suchamda membagikan postingan tersebut dengan caption bernada mendukung sebagaimana dia tuliskan melalui statusnya di atas. Hingga editorial ini ditulis video tersebut sudah ditonton 170.491 tayangan. Postingan Suchamda telah dibagikan 3,2 ribu kali dan dikomentari 1.000 sekitar orang.

Redaksi Dutaislam.com mencoba mencari tau identitas Suchamda dengan menelusuri beberapa postingannya di Facebook. Namun tidak ada keterangan yang jelas dari mana dia berasal dan apa agama yang dianutnya. Yang benar-benar jelas, akun Suchamda sampai editorial ini dibuat, masih aktif. Beberapa postingan baru terlihat. Redaksi juga belum mengetahui motif dibalik postingan yang viral tersebut.

Jika Suchamda beragama Islam, maka postingan tersebut dapat diguga sebagai akibat dari minimnya pengetahuan tentang agamanya sendiri. Namun jika Suchamda tidak beragama Islam, rasa-rasanya dia tidak pantas menyebarkan postingan tersebut dan memicu pemahaman yang salah dan fitnah-fitnah keji yang lain.

Postingan Suchamda dapat berdampak buruk bagi umat Islam yang belum begitu paham Islam yang sebenarnya. Orang-orang seperti Suchamda ini haruslah ditelusuri dan ditindak tegas sesuai ketentuan yang berlaku karena berpotensi memicu ketegangan di tengah-tengah masyarakat. Dan video postingannya harus segera dihapus sebelum banyak meracuni pikiran generasi muda Islam di Indonesia. [dutaislam.com/pin]

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB