 |
| Gus Tolkhah Ziarah di Makam Mbah Moen. |
DutaIslam.Com - Tadi malam ngopi-ngopi dengan Gus Tolkhah Danial yang baru pulang dari tanah suci. Ada banyak cerita tentang perjalanannya menunaikan rukun Islam ke lima itu. Salah satunya perihal wafatnya maha guru KH Maimum Zubair.
Gus Tolkhah bercerita kepada saya dan kawan-kawan bersyukur dapat ikut mengantarkan jenazah Mbah Moen.
"Sebelum subuh di hari wafatnya Mbah Moen turun hujan" kata Gus Tolkhah.
Baca: Kisah KH Anwar Manshur yang Datang Tepat Waktu Sholatkan Jenazah Mbah Moen
Bahkan kata Kiai Agus Musyafa yang juga berangkat haji tahun ini, hari itu Makkah mendung dan matahari tak tampak menjumbul di langit. Padahal musim haji tahun ini terbilang musim panas, yang kadang mencapai 50 derajat.
Gus Tolkhah juga bercerita, pasca dimakamkannya Mbah Moen di Ma'la, ia sempat berziarah.
Katanya, orang-orang yang bertugas menjaga makam Ma'la, seperti tukang sapu, kalau ada orang berziarah bertanya apakah mau ziarah ke makam Mbah Moen, dan mereka juga siap mengantarkan, padahal mereka bukan orang Indonesia.
"Syekh Maimun?" Kata Gus Tolkhah menirukan. [dutaislam.com/gg]
