![]() |
Mahfud MD. (Foto: gatra.com) |
Mahfud menegaskan, justru info tersebut dari Arab sendiri.
"Bkn memfitnah Arab, justeru info ini dari Arab sendiri. Di Saudi bnyk ditangkap orang2 radikal, yg blm ditangkap (dgn uang melimpah) lari ke berbagai negara, termasuk ke Indonesia," tandasnya melalui akun Twitter @mohmahfudmd, Sabtu (17/08/2019).
Mahfud mengatakan, pernyataannya tersebut sudah dikonfirmasi dengan BIN dan BNPT.
"Kemarin sore Gerakan Suluh Kebangsaan (GSK) juga mengonfirmasi ini dgn BIN dan BNPT dlm closed FGD," lanjutnya.
Sebelumnya Mahfud juga mengatakan, para ulama radikal itu telah dan hendak mendirikan pesantren di beberapa kota di Indonesia. Tujuannya sebagai sarana penyebaran paham radikal.
"Di beberapa tempat, ada lembaga pendidikan yang tidak dikenal. Dengan murid yang banyak tapi tertutup, di Jogja ada, di Magelang ada, tiba-tiba besar," ujarnya. [dutaislam.com/gg]
