Eks Alumni 212 Faisal Assegaf. Foto: Istimewa. |
Baca juga: Gus Nadir Koreksi Tweet Habib yang Anggap Khilafah Wajib Layaknya Shalat
"Kalau Bu Susi diganti mungkin laut rusak lagi. Tolong sampaikan ke Pak Jokowi, orang yang dekat Pak Jokowi, Gus Mus mendukung bu Susi," ucap Gus Mus saat prosesi potong tumpeng.
Kebanggaan Gus Mus kepada Susi cukup beralasan. Susi patut diidolakan atas aksi-aksi nyentriknya dan juga kebijakan tegas di bidang kelutan.
"Saya kagumi Bu Susi bukan sebagai menteri, saya kagumi sebagai perempuan Indonesia, yang bangga Indonesia, mencintai rakyat Indonesia," tambah Gus Mus.
Pujian Gus Mus kepada mentri Susi yang ditayangkan beberapa media ternyata mendapat tanggapan yang dinilai tidak sopan dari Eks Alumni 212 Faisal Assegaf. Faisal Assegaf menyamakan Gus Mus dengan Anis Baswedan yang menurutnya hanya pandai berkata-kata.
"Di mata saya, pak @gusmusgusmu tidak lebih serupa dengan pak @aniesbaswedan yang jago bermain kata-kata. Sejak kapan Gus Mus memahami persoalan riil yang terjadi di sektor kelautan dan perikanan? Wong, baca laporan BPK dan Kementrian Keuangan aja ga, terus nekat memuja Susi setinggi langit," kata Faisal di Twitter, Kamis (15/08/2019).
Mohon para santri NU dan banser utk tidak terpancing dg omongan orang yg gak punya adab sama kiai sepuh.— Nadirsyah Hosen (@na_dirs) August 15, 2019
Malam Jumat nanti selipkan doa utk orang ini agar Allah melembutkan lisannya, membersihkan hatinya dan mengaruniai rejeki untuknya. https://t.co/8pjo9Dcpon
Ungkapan Faisal mendapat reaksi dari sejumlah netizen. Rois Syuriah PCI NU Australia Nadirsyah Hosen (Gus Nadir) juga ikut berkomentar.
Gus Nadir meminta agar santri NU dan Banser tidak terpancing dengan ungkapan Faisal. Sebaliknya Gus Nadir meminta agar Faisal didoakan agar perkataannya segera dilembutkan alias tidak kasar.
Gus Nadir juga menilai Faisal sebagai orang yang tidak punya adab.
"Mohon para santri NU dan banser untuk tidak terpancing dengn omongan orang yang gak punya adab sama kiai sepuh. Malam Jumat nanti selipkan doa untuk orang ini agar Allah melembutkan lisannya, membersihkan hatinya dan mengaruniai rejeki untuknya," tulis Gus Nadir mengomentari kicauan Faisal, Kamis (15/08/2019). [dutaislam.com/pin]