Foto postingan akun GEMA Pembebasan, Jum'at (02/08/2019). |
Hal ini terlihat dari postingan akun Facebook GEMA Pembebasan, Jum'at (02/08/2019).
"Gema Pembebasan mengajak elemen pemuda Dan mahasiswa bersama dibarisan Ideologi Islam. Allahuakbar. Bersatu,Bergerak Tegakkan Ideologi Islam," tulisnya sambil memposting foto yang sebut mengusung khilafah.
Padahal sebelumnya, Menko Polhukam Wiranto menegaskan anggota HTI tidak boleh menyebarkan paham khilafah atau ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila dan NKRI. Wiranto menegaskan larangan ini juga berlaku bagi ormas lainnya.
"Jadi harap maklum bahwa jangan sampai ada pengertian organisasinya dilarang tetapi individualnya masih menyebarkan paham-paham khilafah dan anti-Pancasila. Nggak bisa. Karena tidak hanya HTI. Organisasi lainnya, ormas lainnya, pun, kalau menyebarkan ajaran anti-Pancasila dan anti-NKRI, juga ada undang-undang yang akan memasukkan dia di ranah hukum. Saya kira itu semua paham. Jadi itu supaya jelas," kata Wiranto, Jumat (19/7/2019) sebagaimana dilansir Detikcom. [dutaislam.com/gg]