 |
| Massa FPI. Foto: Istimewa. |
Satu di antaranya diposting akun bernama Fahri di @rizalfahri316. "Serbuuuuuu. Terdepan dalam tawuran," kata Fahri dengan tagar #SaveFPI, Sabtu (27/07/2019) sekitar pukul 12.00.
Foto GIF yang diposting Fahri menggambarkan sejumlah massa FPI berlarian membawa bendera. Terlihat massa FPI yang berbaju putih sedang menyerbu.
Foto Fahri mendapat sejumlah komentar. "Preman berkedok agama, sudah seharusnya di tiadakan, aku sih yes," tulis akun bernama Elandris Emanuel.Serbuuuuuuu, terdepan dalam tawuran......#SaveFPI pic.twitter.com/6wQh9HP46p— Fahri (@rizalfahri316) July 27, 2019
Belakangan FPI memang santer dibicarakan. Hal ini menyusul habisnya Surat Keterangan Terdaftar FPI pada 20 Juni 2019 lalu. Sejumlah pihak meminta agar izin FPI tidak diperpanjang. FPI dianggap sebagai ormas yang tidak ramah dan tidak sejalan dengan visi bangsa Indonesia.
Kemendagri sebagai lembaga pemerintah yang bertanggung jawab atas SKT FPI sampai sekarang belum memperpajang izin FPI yang diajukan pada 21 Juni 2019. FPI belum melengkapi 10 syarat dari 20 persyaratan yang ditentukan.
Dalam wawancara dengan jurnalis The Associated Press terkait rencana undangan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald John Trump untuk mengunjungi Jakarta, Presiden Jokowi mengatakan bahwa pemerintah bisa saja melarang kelompok FPI jika ditinjau dari sudut pandang keamanan tidak sejalan dengan bangsa Indonesia.
"Larangan itu mungkin, jika pemerintah meninjau dari sudut pandang keamanan dan ideologi menunjukkan bahwa mereka tidak sejalan dengan bangsa," ujar Jokowi seperti dikutip dari Sindonews.com. [dutaislam.com/pin]
