Lafadz dan Tata Cara Shalat Istisqa Minta Hujan
Cari Berita

Advertisement

Lafadz dan Tata Cara Shalat Istisqa Minta Hujan

Duta Islam #07
Senin, 15 Juli 2019
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami
Tata cara shalat istisqa lengkap
Tata cara shalat istisqa lengkap. Foto: istimewa
DutaIslam.Com- Dalam menghadapi sabda alam berupa kekeringan sebagaimana yang telah terjadi di beberapa daerah khususnya di kawasan negara kita, Indonesia. Sebelumnya Islam telah mengajarkan satu shalat Istisqa agar mampu mengatasi kekeringan tersebut dengan izin Allah SWT.

Sholat Istisqa adalah sholat yang sangat dianjurkan dalam rangka memohon kepada Allah ketika kita menghadapi kekeringan atau sumber mata air sudah lama mengering, Shalat Istisqa ini disunnahkan berdasarkan sebab dzahirnya. Dan shalat Istisqa ini, tidak lagi dianjurkan apabila sebab-sebab-nya sudah tiada (hilang), seperti misal: Sudah mulai turun hujan atau sudah mengalirnya mata air dari sumbernya.

Baca: Amalan Shalih Saat Minta Turun Hujan

Dianjurkan untuk melafalkan niat sebelum memulai shalat sunnah minta turun hujan. Lafal ini dapat menjadi alternatif untuk dibaca sebelum shalat Istisqa dimulai.

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الاِسْتِسْقَاءِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Artinya:
 “Aku menyengaja shalat sunnah minta hujan dua rakaat sebagai makmum karena Allah SWT.”

Tata Cara Shalat Istisqa Lengkap


Pendapat Syekh Abdullah Bafadhal Al-Hadhrami bahwa dalam melakukan shalat Istisqa ada dua rakaat. Berikut penjelasannya:

ويصلون ركعتين كالعيد بتكبيراته ويخطب خطبتين أو واحدة وبعدها أفضل واستغفر الله بدل التكبير ويدعو في الأولى جهرا ويستقبل القبلة بعد ثلث الخطبة الثانية وحول الإمام والناس ثيابهم حينئذ وبالغ فيها في الدعاء سرا وجهرا ثم استقبل الناس

Artinya:
 “Mereka shalat istisqa sebanyak dua rakaat seperti shalat Id berikut takbirnya. Seseorang yang menjadi khatib kemudian menyampaikan khutbah dua atau sekali. Khutbah setelah shalat lebih utama. Khatib beristighfar dalam khutbah sebagai pengganti takbir pada khutbah Id. Khatib berdoa dengan jahar (lantang), lalu menghadap kiblat setelah lewat sepertiga pada khutbah kedua. Khatib dan jamaah memutar pakaian (selendang atau sorban) ketika itu. Pada saat itu, khatib meningkatkan kesungguhan berdoa sirr (rahasia) dan jahar (lantang), setelah itu ia kembali menghadap ke arah jamaah,” (Lihat Syekh Abdullah Bafadhal Al-Hadhrami, Al-Muqaddimah Al-Hadhramiyyah pada Hamisy Busyral Karim, Beirut, Darul Fikr, 1433-1434 H/2012 M, juz II, halaman 365-366).

Baca: Doa Sholat Istikharah Lengkap Dengan Cara Baca Audio

Berikut ini ringkasan tata cara shalat Istisqa:

1. Shalat dua rakaat. Pada rakaat pertama disunnahkan untuk membaca surat Al-A’la selanjutnya pada rakaat kedua disnunnahkan membaca surat Al-Ghasiyah.
2. Rakaat pertama takbir tujuh kali sebelum membaca surat Al-Fatihah.
3. Rakaat kedua takbir lima kali sebelum membaca surat Al-Fatihah.
4. Khutbah dua atau sekali sebelum (atau setelah) shalat. Khutbah setelahshalat lebih utama.
5. Sebelum masuk khutbah pertama khatib membaca istighfar sembilan kali.
6. Sebelum masuk khutbah kedua khatib membaca istighfar tujuh kali.
7. Perbanyak doa dalam khutbah kedua.

Semoga runtutan tata cara dan lafadz shalat Istisqa bermanfaat bagi kita semua, apa yang kita lakukan semoga dikabulkan oleh Allah SWT. [dutaislam/ka]
Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB