Screenshot video orasi Kivlan Zen dalam rencana aksi besok 9 Mei. |
Dalam video yang beredar, Kivlan berorasi di depan banyak orang agar datang ke KPU dan Bawaslu untuk meminta "Lukuidasi Jokowi".
Ada orang gila, emg selama ini kita perang y?— Demit Insyaf (@stlaErsad) May 7, 2019
Cc@wr200465 @Kenzu_KPTB @Winardhi__ @AnakLolina @joy_rantau @ardhanAmin @RamadanAfdi @askos88 @JajangRidwan19 pic.twitter.com/nmffoWsYYp
Apa itu Likuidasi? KBBI mendefinisikan: likuidasi adalah pembubaran perusahaan sebagai badan hukum yang meliputi pembayaran kewajiban kepada para kreditor dan pembagian harta yang tersisa kepada para pemegang saham (persero).
Sedangkan di Wikipedia, likuidasi adalah pembubaran perusahaan oleh likuidator dan sekaligus pemberesan dengan cara melakukan penjualan harta perusahaan, penagihan piutang, pelunasan utang, dan penyelesaian sisa harta atau utang di antara para pemilik.
Dalam hal syarat pembubaran perusahaan telah terpenuhi, maka proses likuidasi diawali dengan ditunjuknya seorang atau lebih likuidator. Jika tidak ditentukan likuidator dalam proses likuidasi tersebut maka direksi bertindak sebagai likuidator.
Dalam praktiknya likuidator yang ditunjuk bisa orang profesional yang ahli di bidangnya (dalam arti seseorang di luar struktur manajemen perusahaan), namun banyak juga likuidator yang ditunjuk adalah direksi dari perusahaan tersebut. Dalam melakukan tugasnya likuidator diberikan kewenangan luas termasuk membentuk tim likuidator dan menunjuk konsultan-konsultan lainnya guna membantu proses likuidasi.
Walhasil, editorial kali ini menyimpulkan, likuidasi tidak ada hubungannya dengan pemerintahan atau peralihan pemerintahan. Lalu apa maksud Kivlan Zen? Apa Jokowi dikira pemilik perusahaan kayu? [dutaislam.com/gg]