 |
| Ketum PSI Grace Natalie. Foto: Rmol |
"Satu suara sangat berharga, dan kalau semuanya sudah selesai, ayo kita makan Bakmi sama-sama, pilih mau yang mana," terang Grace dalam video yang dipotong menjadi 9 detik tersebut.
Oleh beberapa Netizen, kata "Bakmi" diubah menjadi caption "Babi", sehingga menjadi susunan kalimat "ayo kita makan Babi sama-sama".
Baca: [Delusi] Habib Rizieq: Prabowo Boleh Temui Rezim Hanya Jika Diakui Menang
Di Twitter pun, video yang suaranya ditransliterasi secara keliru tersebut sangat masif beredar untuk menyerang Grace. Salah satunya disebar oleh pemilik akun @papatong1030, Jumat (19/04/2019).
Sejak awal cuma uji permukaan aja, targetnya cuma makan babi doang. pic.twitter.com/zq3Ouriz6o— biasasaja (@papatong1030) April 19, 2019
"Sejak awal cuma uji permukaan aja, targetnya cuma makan babi doang," tulis @papatong1030. Baca: Sangkal Quick Count, Amien Rais Akan Diseret ke Bareskrim.
Menanggapi hal itu, Grace menyatakan bahwa isu hoax yang menyerang dirinya di momentum Pemilu 2019 sangat luar biasa.
Video @grace_nat, Ketum @psi_id, yang mengajak makan bakmi setelah selesai Pemilu ini diedit sejumlah orang jahat menjadi ajakan makan babi. Kenapa sih orang-orang ini? Berpolitik kok kotor begitu? Takut amat sama partai baru.— Saidiman Ahmad (@saidiman) April 16, 2019
Ikut komen. Geregetan dimention akun2 jahat itu. pic.twitter.com/yqR5sWWh33
"Luar biasa serangan hoax ke PSI. Sudah beberapa hari ini datang bertubi-tubi. Mulai suara PSI akan ditransfer ke partai lain, PSI terkait Tutut, PSI batal ikut pemilu, dan kini bakmi pun dipelesetkan jadi babi," kata Grace kepada wartawan, Selasa (16/04/2019), dilansir dari Detik.com. [dutaislam.com/ab]
