![]() |
Rocky Gerung. Foto: Tribun Bali. |
"Jadi, dalam ketiadaan data sekalipun, sikap akademis tetap bekerja. Yaitu dengan logika. Paham bong?" Tulisnya, di akun Twitter @rockygerung, Ahad (21/04/2019).
Jadi, dalam ketiadaan data sekalipun, sikap akademis tetap bekerja. Yaitu dengan logika. Paham bong?— Rocky Gerung (@rockygerung) April 21, 2019
Baca: Prabowo Menderita Penyakit Jiwa Delusi Megalomania?
Menanggapi cuitan tersebut, jagat Twitter banyak yang mengeluarkan ketidaksetujuan. Ada yang menyebut Rocky hanya cerdas bolak-balikkan kata dan ada pula yang menyebut Rocky sedang melakukan malapetaka pembenaran atas cuitannya tersebut.
Gus Nadir yang juga aktif di Twitter Land juga menangggapi cuitan "ilmiah" Rocky Gerung tersebut.
"Logika sama lo gila itu bedanya tipis. Paham, bro @rockygerung?" Balas Gus Nadir.
Logika sama lo gila itu bedanya tipis. Paham, bro @rockygerung ? https://t.co/6a2wGMRwDn— Nadirsyah Hosen (@na_dirs) April 21, 2019
Banyak pengguna Twitter yang memuji ketegasan Gus Nadir. Baca juga: Pendukung Prabowo Minta Komando Jihad Basmi Kiai Jawa.
"ha..ha... suka banget tanggapan Prof. @na_dirs ke "orang gila-ngaku-orang pintar" @rockygerung : ini orang, karyanya di dunia internasional gak ada, tapi ngaku paling hebat di dunia.... gaya doang selangit di dalam negeri, coba ente bekoar di jagad ilmu internasional: nir-karya!" Ungkap pemilik akun @Ayang_Utriza. [dutaislam.com/ab]
