![]() |
Gus Nabil (kiri) saat bersama KH. Said Aqil Siraj dan Habib Syech dalam suatu acara. Foto: Dutaislam.com |
Demikian kata Muchammad Nabil Haroen (Gus Nabil), caleg PDI-P Nomor 7 Dapil V Jawa Tengah (Boyolali, Klaten, Surakarta dan Sukoharjo) kepada Dutaislam.com, Sabtu (06/04/2019) malam.
Meskipun begitu, lanjut Gus Nabil, warga NU itu sudah cerdas. "Warga NU akan melihat track record-nya, apakah benar-benar kader NU atau tidak," terangnya.
Baca: Didukung FPI dan HTI, Sandi Justru Kibarkan Bendera NU.
Dari sanalah akan diketahui siapa yang kader NU tulen dan kader NU yang agak tulen. Bagaimana dengan capres yang menggunakan bendera NU dalam kampanye?
"Saya yakin dia tidak memahami anggaran dasar Nahdlatul Ulama' sehingga wajar jika dia melakukan hal-hal seperti itu," jawab Gus Nabil.
Gus Nabil juga menambahkan, kader NU akan tahu bagaimana harus ber-NU, NU akan digunakan seperti apa dan untuk apa. Baca: Ngeyel Bendera NU untuk Kampanye, Sandiaga Ngaku Anggota NU.
"Kader NU yang tulen pasti bisa memilah politik untuk NU atau NU untuk politik," terang Gus Nabil yang juga Ketua Umum PP Pagar Nusa tersebut. [dutaislam.com/ab]
