 |
| Logo Munas Alim Ulama 2019. Foto: Istimewa. |
Persoalan-persoalan tersebut akan dibahas di tiga komisi, yaitu Qaqiaiyah, Maudhuiyah, dan Qanuniyah. Berikut ini penjelasan tema-tema Munas yang disampaikan Ketum PBNU Kiai Saiq Aqil Siradj.
1. Sampah Plastik
Sampah plastik telah menjadi ancaman bagi keberlangsungan kehidupan di bumi. Para kiai akan mencari jawabannya berdasarkan sumber ajaran Islam: bolehkah pemerintah memberikan sanksi kepada orang yang membuang sampah sembarangan dan produsen sampah plastik. Kemudian agaimana hukum membuang sampah, terutama sama plastik sembarangan.
Masalah ini akan dibahasa di Komisi Waqiaiyah
2. Perusahaan Air Mineral
Masalah selanjutnya adalah bagaimana hukum perusahaan air mineral yang mengambil air jumlah besar sehingga menyebabkan daerah sekitar itu kekeringan.
Sebagaimana sabda Nabi, ada tiga hal yang tidak boleh dimonopoli, dinikmati sekelompok orang. Pertama, air. Kedua, energi. Ketiga, rumput dan hutan.
Terkait hal ini para kiai akan mencari jawaban bagaimana perusahaan air mineral yang menyebabkan kekeringan itu mendapat izin pemerintah. Jawaban selanjutnya yang akan dicari, apakah perusahaan wajib mengganti air daerah kekeringan, apakah pemerintah wajib mencabut izinnya.
3. Tematik
Munas Alim Ulama juga akan membahas masalah-masalah tematik. Dalam hal ini para kiai akan membahas negara, kewarganegaraan, dan hukum negara. Konsep Islam Nusantara juga masuh dalam masalah Tematik.
Masalah ini akan dibahas di Komisi Maudhuiyah
4. RUU
Selain masalah di atas, Munas akan membahas masalah perundang-undangan. Dalam hal ini para kiai akan menyoroti RUU Anti Monopoli dan Persaingan Usaha dan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual.
Masalah ini akan dibahas di Komisi Qanuniyah.
Demikian tema-tema yang akan dibahas dan dicarikan hukumnya oleh para kiai dalam Munas Alim bulan ini [dutaislam.com/pin]
