Fahri Hamzah. (Foto: istimewa) |
Bacaleg PKS untuk DPRD Pinrang, Syukur Baddu, misalnya, ia lebih memilih untuk mundur dari pencalonan dan memilih partai lain. Begitu pula Mantan Sekretaris DPW PKS Sulsel, M Taslim Tamang, yang akhirnya batal maju sebagai bacaleg PKS, meski tidak akan menggunakan kendaraan partai lain.
Mundurnya bacaleg PKS di beberapa daerah secara ramai-ramai, dipicu kebijakan DPP PKS yang menginginkan setiap bacalog menandatangani surat pengunduran diri. Selain itu, DPP PKS juga akhir-akhir ini terdengar sering memecat banyak kader partai.
Melihat hal itu, Fahri Hamzah mengaku sedih. Ia menuding pemimpin PKS bermain-main, "akan jadi apa partai ini di tangan pemimpin yang bermain-main mengelola partai," tulisnya di akun Twitter pribadi Fahri, Senin (09/07/2018).
Ia khawatir PKS akan lenyap. "Saya khawatir tahun 2019 PKS tak ada lagi," tambah Fahri. "Sebagai pendiri dan deklarator, tentu saya sedih," terangnya. [dutaislam.com/ab]