Jawaban Bijak Gus Nadir dapat Gelar Sejagad: dari Komunis hingga Almarhum
Cari Berita

Advertisement

Jawaban Bijak Gus Nadir dapat Gelar Sejagad: dari Komunis hingga Almarhum

Duta Islam #03
Selasa, 19 Juni 2018
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami
Nadirsyah Hosen. Foto: Istimewa.
DutaIslam.Com – Keaktifan Rois Syuriah PCINU Australia Nadirsyah Hosen di media sosial mengcouter isu-isu agama dan politik di Indonesia mendapat serangan balik dari kaum sumbu pendek. Sayangnya, argumen ilmiah Gus Nadir bukan ditanggapi ilmiah, melainkan caci maki dan hujatan serampangan.

Sederet gelar kurangajar diberikan kepada Gus Nadir. Seperti JIL/Liberal, marxsis, hingga gelar almarhum. Caci maki datang salah satunya dari akun @BasoriMustofa.

“Luar biasa, sebelumnya dibilang JIL/Liberal. Sekarang dibilang Marxisme. Cuma di medsos, liberalisme dan marxisme bisa bersatu padu dituduhkan ke orang NU yang tradisionalis! Masih ada yang lain, mas @BasoriMustofa?,” tulis Gus Nadir menanggapi akun tersebut, Senin (18/06/2018).


Beberapa akun mengamini doa almarhum yang disandakan kepada Gus Nadir. Meski demikian, Gus Nadir menanggapinya dengan bijak. Gus Nadir tidak mendoakan jelek. Melainkan doa baik kepada orang-orang yang mencelanya.

Tak selesai di sini, doa baik Gus Nadir justru dianggap pencitraan. 

“Pagi tadi dapat doa agar jadi almarhum, saya jawab dengan doa baik untuk yang bersangkutan. Siang ini dapat komen bahwa doa baik saya itu cuma pencitraan. Tuhan itu suci. Yang kotor itu hati kita. Maka beruntunglah yang selalu berupaya membersihkan cermin hatinya. Alhamdulillah. Makasih mas @herdysbarnes,” jawab Gus Nadir atas komentar akun @herdysbarnes, Selasa (19/06/2018).


Serupa dengan akun @herdysbarnes, akun @chanik_kumbara juga mengungkapkan hal yang sama. Namun, Gus Nadir membalasnya dengan rendah hati.

“Iya Mas @chanik_kumbara terima kasih doanya agar saya almarhum. Saya doakan balik agar njenengan panjang umur, sehat wal afiat, rejekinya barokah, keluarganya sakinah, keturunannya jadi orang baik semua, dan Allah selalu menjaga njenengan dan keluarga. Al-Fatihah,” ucap Gus Nadir.


Demikian, bila dari sananya sudah benci, maka sebaik apapun pekerjaan orang yang dibenci tidak akan pernah baik bagi si pembenci. Ente tersemasuk yang mana? [dutaislam.com/pin]
Baca:

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB