DutaIslam.Com - Dalam rangka merespon dinamika perkembangan media yang sangat cepat, PC PMII Semarang bersama Ikatan Keluarga Alumni (IKA) PMII Semarang dan KPID Provinsi Jawa Tengah akan menyelenggarakan Workshop Literasi Media bagi kader dan anggota. Acara yang bertemakan “Kader Tashwirul Afkar; Menjadi Agen Dakwah Literasi Media” yang akan dilaksanakan pada hari sabtu, tanggal 24 maret 2018 bertempat di aula Kantor PWNU Jawa Tengah.
“Workshop Literasi ini menjadi sebuah awal dari ikhitiyar gerakan literasi media PMII Semarang dalam menyikapi dinamika media massa yang sangat cepat saat ini. Pelatihan ini juga bisa menjadi hal yang strategis untuk menyiapkan kader PMII Semarang untuk menjadi agen dakwah yang menciptakan dan menyebarkan Islam damai ala Aswaja, dalam dunia nyata maupun dunia maya.” Tanggapan Muhammad Saddam, selaku Ketua PC PMII Semarang saat dikonfirmasi lewat WhatsApp, Kamis, (22/03/2018).
Dalam workshop literasi media ini peserta akan dibekali kemampuan literasi media untuk mengeksplorasi kebutuhan praksis organisasi maupun individu kader. Kader PMII Semarang selaku peserta akan diberikan materi yang berkaitan dengan teori-teori media, konten media, seperti penulisan, grafis, dan manajemen informasi dalam media massa. Kegiatan ini bertujuan untuk menelaah isu strategis tantangan dakwah Islam Nusantara terkait literasi media bagi kader dan alumni PMII Semarang.
Acara yang akan diikuti oleh 100 orang kader PMII Semarang akan menghadirkan dua narasumber, yakni Rofiudin dari KPID Provinsi Jawa Tengah, dan Nursyamsuddin selaku Ketua PC IKA PMII Semarang. Menurut Muhammad Saddam, acara workshop ini akan ditutup dengan Deklarasi Jaringan Literasi Media untuk Dakwah Islam Nusantara Kota Semarang sebagai penegasan sikap PC PMII Semarang dan keluarga Alumni untuk menjadi agen literasi media untuk dakwah Islam.
Sinergitas antara PC PMII Semarang, PC IKA PMII Semarang dan KPID Provinsi Jawa Tengah diharapkan mampu berkontribusi dalam terwujudnya literasi media yang sehat bagi masyarakat. Adanya deklarasi jaringan literasi media dan didukung sumber daya kader akan literasi media yang berkualitas dapat mendorong jaringan kerja agen literasi media yang aktif dalam menyebarkan misi misi dakwah Islam Nusantara, baik di media cetak maupun internet. [dutaislam.com/gg]
