Pelantikan Pengurus Baru, PMII Semarang Diimbau Tekankan Kaderisasi Berbasis Profesionalisme
Cari Berita

Advertisement

Pelantikan Pengurus Baru, PMII Semarang Diimbau Tekankan Kaderisasi Berbasis Profesionalisme

Duta Islam #02
Kamis, 08 Februari 2018
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami

DutaIslam.Com - Organisasi kader selalu berusaha menjaga eksistensinya dalam kaderisasi dan berusaha meningkatkan kompetensi anggotanya sesuai bidangnya. Hal ini diungkapkan oleh Sabolah Alkalambi dalam acara pelantikan Pimpinan Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Semarang, Rabu (07/02/2018) di Gedung Balaikota Semarang.

"PMII adalah organisasi kader, maka penguatan kaderisasi harus diperhatikan, terutama di Perguruan Tinggi Umum," kata Sabolah yang kini menjabat sebagai Sekjen PB PMII.

Dirinya menegaskan bahwa profesionalisme harus ditekankan, di mana profesionalitas kader dibangun dan dikembangkan berdasarkan fakultas dan jurusan masing-masing.

Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kota Semarang, H Isdiyanto dalam kesempatan tersebut berpesan agar PMII menjaga generasi muda dari bahaya narkoba dan melakukan deradikalisasi. "Isu yang paling krusial saat ini adalah penyalahgunaan narkoba, Indonesia darurat narkoba," tukasnya.

"Untuk itu PMII perlu mengawal generasi muda dari bahayanya narkoba. Selain itu, berkembangnya radikalisasi juga perlu diperhatikan, jadi saya harap PMII mampu melakukan upaya deradikalisasi dengan baik," tambah Isdiyanto.

Acara yang dihadiri ratusan kader PMII se-Kota Semarang ini merupakan pelantikan pengurus baru yang dipimpin M Saddam Syaifurrijal sebagai ketua terpilih PC PMII Kota Semarang menggantikan pengurus lama pimpinan Muhammad Zuhri.

Dalam kesempatan ini, Muhammad Zuhri berpesan agar pengurus baru dapat melanjutkan hal-hal yang telah dirintisnya. "Proses kaderisasi memiliki estafet tersendiri, terlebih dalam hal kepemimpinan. Untuk hal-hal yang baik dan telah dirintis dari periode saya maupun sebelum saya, harus dilanjutkan dan dikembangkan," katanya.

Menurut Zuhri, ini sesuai dengan dengan prinsip dasar gerakan al mukhafadzatu 'alal qamidis Sholih wal akhdzu bila jadidil aslah (mengambil sesuatu dari generasi lampau yang baik, dan mengambil sesuatu yang baru yang lebih baik).

Dalam sambutannya, Ketua terpilih M Saddam Syaifurrijal mengatakan, estafet kepemimpinan harus terus dilanjutkan, oleh sebab itu, dirinya berterima kasih kepada para senior yang telah menyampaikan masukan dan arahan kepadanya.

"Saya berharap pelantikan ini menjadi awal bagi kekompakan dan kebersamaan untuk berjuang dalam bingkai PMII yang progresif," kata Sadam. [dutaislam.com/riif/gg]

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB