DutaIslam.Com - Sugi Nur Raharja tanpa tabayyun perihal penolakan Felix Siauw di Bangil Pasuruan, tiba-tiba membuat status di laman fanpagenya Gusnur Ngaji Bareng, menyatakan kalau NU, Ansor dan Banser sedang sakit. Naudzubillah.
"Ustadz Felix Siauw dibubarkan oleh Banser... Dituduh anti pancasila... Dituduh anti NKRI... Ustadz Felix Semoga bersabar... Untuk Banser... Berhentilah hobi bubarkan pengajian, berhentilah menuduh - nuduh orang anti pancasila... NU itu sedang sakit... Ansor sedang sakit... Banser itu sakit... Lebih baik focus mengobati penyakit internal disitu, daripada sibuk menuduh orang anti pancasila, sibuk membubarkan pengajian....," katanya (05/11/2017) pukul 08.09
Dilihat dari statusnya, menunjukkan kalau ocehan Sugi Nur itu tanpa tabayyun terhadap pihak PCNU di Bangil. Padahal, sebagaimana kronologi yang ditulis, pihak PCNU Bangil tidak akan menolak Felix Siauw jika dirinya mau tandatangan kesepakatan yang menyatakan Pancasila sebagai ideologi Negara, tidak menyebarkan paham Khilafah dan keluar dari HTI. Tetapi si Felix tidak melakukannya. Bahkan pihak PCNU Bangil malah mendukung ceramah Felix jika mengakui Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia (NKRI) serta tidak koar-koar khilafah.
Baca: Kronologi Singkat Felix Siauw Menolak Tandatangan Akui Pancasila dari Polisi Bangil
Karena kelakuan Sugi Nur tanpa tabayyun itu, Ais Darmawan menyarankan Sugi Nur untuk intropeksi dan Tabayyun terlebih dahulu terhadap pihak-pihak yang disebut sakit oleh Sugi Nur.
"Inteopeksi dulu gus, Anda sudah ngatain sakit, Jadi anda juga jangan marah kalau dikatain.
Lebih baik tabayyun dulu," kata Ais dalam kolom komentarnya.
Menanggapi status Sugi Nur pula, Rinduali Muhammad mengatakan bahwa Sugi Nur lah yang sakit. Menurutnya Sugi Nur selalu su'u dzon terhadap NU, Ansor dan Banser dan justru membela gembongnya Khilafah anti Pancasila.
"Koen iku ngomong opo maneh seh gi sugi, NU, Ansor, Banser, sakit jaremu, seng loro iku koen iku, koen iku suudhon ae ng NU, Ansor, Banser, Gembonge khilafah anti pancasila malah koen belo2, yo'opo seh karepe utekmu iku? Kepengin negoro ajur a? Jago kalah mbok yo wes, ojo gelo ae atimu," katanya dalam bahasa Jawa.
(Kamu itu ngomong apa lagi sih Gi Sugi. NU, Ansor, Banser, sakit katamu. Yang sakit itu kamu itu. Kamu itu su'udzon aja terhadap NU, Ansor, Banser. Gembongnya Khilafah anti Pancasila malah kamu bela-bela. Apa sih maksud otakmu itu? Ingin menghancurkan Negara? Orang yang kamu dukung kalah ya diterima, jangan terus menyesal hatimu.)
Rinduali juga menilai bahwa status Sugi Nur tersebut memuat Fitnahan, sehingga menurutnya, Sugi Nur pantas dilaporkan Polisi.
"Koen iku pantese dilaporno polisi, koen mitnah NU, Ansor, Banser," (Kamu itu pantasnya dilaporkan Polisi. Kamu menfitnah NU, Ansor, Banser) lanjutnya. [dutaislam.com/gg]
