Foto: NU Online |
Koordinator Nasional Front Penggerak Pancasila (FPP) H Abdul Muni’im DZ menyampaikan perlunya diselenggarakan kegiatan tersebut.
“Kita hadir di sini bukan untuk rekreasi, bukan untuk bersenang-senang tetapi dalam rangka mengungkapkan keprihatinan kita sebagai bangsa Indonesia. Karena bangsa Indonesia, kini dalam keadaan yang memprihatinkan,” kata Wakil Sekjen PBNU itu.
Muni’im mengajak seluruh elemen bangsa untuk mengembalikan tata aturan sesuai dengan ideologi Pancasila yang tercantum dalam lima komitmen kesetiaan pada Pancasila.
Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah KH Ubaidillah Shodaqoh berharap seluruh masyarakat, khsusunya Warga Nahdliyin dapat ikut menjaga Pancasila. “Semoga kita dapat menjaga Pancasila di Bumi Indonesia yang kita cintai,” tuturnya.
Apel kesitiaan pancasila melahirkan tiga komitmen yang akan selalu dipegang teguh Nahdlyin. Berikut lima komitmen kesetiaan pada apel kesetiaan Pancasila di Tawangmangu.
- Memperkokoh dan mempertahankan Pancasila yang mendasari seluruh aktivitas berbangsa dan bernegara.
- Mendesak seluruh elemen masyarakat menerapkan Pancasila di semua aspek kehidupan.
- Bersikap tegas terhadap kelompok yang ingin mengganti ideologi Pancasila.
- Menjaga agar Pancasila tidak disalahgunakan untuk memanilpulasi.
- Mengajak semua kalangan untuk menjalankan Pancasila sepenuh jiwa raga tanpa keraguan.
Demikian tiga komitmen Front Penggerak Pancasila. Yang nomor tiga menggetarkan bukan? [dutaislam.com/Ajie Najmuddin/Mahbib/pin]
Source: NU Online