Innalillah, Pengurus NU Wongsorejo Wafat Saat Jadi Imam Shalat Witir, Ini Pesan Terakhirnya
Cari Berita

Advertisement

Innalillah, Pengurus NU Wongsorejo Wafat Saat Jadi Imam Shalat Witir, Ini Pesan Terakhirnya

Selasa, 06 Juni 2017
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami

DutaIslam.Com - Kiai Abdul Jalal, Rois Syuriyah Nahdlatul Ulama di Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur meninggal dunia usai melakukan shalat witir, Senin (05/06/2017).

Ahmad Kholili, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Wongsorejo, menuturkan, Abdul Jalal yang saat itu menjadi imam meninggal dunia tepat usai salam pada shalat witir di Mushala Nurul Yaqin di Desa Bengkak, Wongsorejo.

"Beliau meninggal usai salam shalat witir, jadi usai salam belum apa-apa langsung lemas tak sadarkan diri," kata Ahmad Kholili. Abdul Jalal, lanjut Kholili, dikenal sebagai seorang yang aktif dalam bersiar agama, dan aktif mengisi pengajian rutinan di lingkungannya.

Pria yang aktif di ranting NU juga sempat menjadi khotib saat shalat Jumat pekan kemarin. Dalam ceramahnya, Abdul Jalil yang juga guru Pegawai Negri Sipil (PNS) tersebut berpesan untuk memperbanyak amal ibadah untuk bekal kelak sudah meninggal.

"Saya juga tak menyangka itu khutbah terakhir beliau, saya kebetulan jadi makmum, dia hanya berpesan umat manusia untuk berbekal untuk akhirat. Ternyata pesan tersebut menjadi pesan terakhirnya," terang Kholili.

Menurutnya tidak ada riwayat penyakit pada diri Abdul Jalal. Bahkan usai berbuka puasa, Abdul Jalal sempat memimpin pengajian di salah satu warga sekitar. "Tadi usai buka bersama sempat berbuka puasa di Haji Gufon, tiba tiba dapat kabar tersebut," ucapnya. Alfatihah buat Kiai Abdul Jalal. Semoga khusnul khatimah. [dutaislam.com/ab]

Source: TIMESIndonesia


Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB