Oleh Zain As-Sujai'i
DutaIslam.Com - Setelah sebelumnya pihak GL (Gagal Lurus) kebakaran jenggot karena saya publikasikan pendiri website NU Garis Lurus yang tiada lain adalah seorang anggota Persis -bukan anggota NU, kini, mereka kembali meradang dan kebakaran jenggot setelah saya bongkar dan publikasikan tokoh-tokoh di balik GL (Gagal Lurus) yang selama ini mereka tutup-tutupi.
Ancaman dan teror terus berdatangan dari anggota GL, mulai dari ancaman dilaporkan dengan mengundang kuasa hukum dan pengacara, bahkan ada yang menantang ngajak carok ketemuan di Madura. (Baca Duta Islam: Ini Daftar Tokoh Pemecah Belah NU)
Namun semua itu saya anggap hanyalah lelucon belaka. Sedikit pun tidak mengurangi nyali saya untuk terus membongkar kelompok-kelompok yang mengatasnamakan NU tapi kelakuannya merusak NU dan memecah belah NU.
Kalau kita lihat sepak terjang mereka selama ini, maka jelas arah dan tujuan mereka membuat kelompok sempalan di dalam tubuh NU dengan melihat cara dan adab mereka terhadap para sesepuh NU. Tujuannya tidak lain adalah untuk memecah belah NU di bawah pimpinan KH Sa'id Aqil Siroj.
Dan tentunya, dibalik keberadaan mereka ini pasti ada pihak ketiga yang memanfaatkan mereka. Salah satu buktinya adalah bergabungnya Idrus Ramli ke kelompok Miumi. Ini linknya:
http://www.aljazera-news.com/2016/02/ustadz-idrus-ramli-nu-habaib-dan.html?m=1
Dan berikut adalah screenshoot anak-anak GL di group WhatsApp baru yang dibuat oleh Muhammad Naquib untuk menyerang saya secara pribadi. Nama grupnya "Bongkar Kejahilan si Ja'i..". Di dalam group ini tergabung juga Adam bin Ridhwan, salah satu panitia acara di kediaman Buya Yahya, kemarin:
Nomor telepon para anggota Gagal Lurus :
- Adam Bin Ridhwan (+62 838-3043-2925)
- Musyaraf / Sarap (+62 877-5075-4857)
- Muhammad Naquib (+62 822-3350-7921)
- Quthbi (+62 813-3156-6165)
- Faiz (+62 813-8136-9261)
Catat nomornya dan jangan lupa share sebanyak-banyaknya agar mereka berhenti dan membubarkan diri dari Kelompok GL yang memecah belah NU. [dutaislam.com/luqman]
