 |
| Suasana pembukaan Konferwil NU Jawa Tengah |
"Waktu satu hari cukup untuk agenda Konferwil. Mulai dari pembukaan, 4 sidang pleno sampai penutupan," terang H. Najahan dalam sambutannya di pembukaan Konferwil PWNU Jateng.
Agenda Muskerwil, kata Najahan, sudah diselenggarakan di Purbalingga pada Jumat-Ahad (20-22) April 2018. Sehingga, waktu yang dibutuhkan Konferwil tidak terlalu lama.
"Pada Konferwil kali ini, selain mengesahkan dan menetapkan hasil-hasil sidang komisi Muskerwil pada bulan April lalu, juga akan memilih ketua PWNU Jateng periode yang akan datang," jelas pria yang menjadi dosen UIN Walisong Semarang ini.
Ia berharap forum Konferwil bisa mengasilkan keputusan-keputusan yang bermanfaat bagi bangsa, khususnya daerah Jawa Tengah. Tak lupa, Najahan juga meminta arahan kepada Ketum PBNU KH Said Aqil Siraj untuk membangun PWNU Jateng menjadi lebih baik. Sebab, setiap wilayah punya karakteristik sendiri-sendiri.
Di akhir sambutannya, Dr. H. Najahan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu berjalannya Konferwil XV PWNU Jateng, terutama kepada pengurus PWNU, panitia, khusunya keluarga besar pondok pesantren Miftahul Huda, Ngroto Gubug, Grobogan, Jawa Tengah. [dutaislam.com/iin]
