Menyesal, Agung TVOne Janji Minta Maaf Langsung ke Gus Mus dan Ganjar
Cari Berita

Advertisement

Menyesal, Agung TVOne Janji Minta Maaf Langsung ke Gus Mus dan Ganjar

Duta Islam #03
Minggu, 08 April 2018
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami
Foto: Dutaislam.com
DutaIslam.Com - Main api akhirnya dia sendiri yang terbakar. Agung Izzulhaq, host acara Damai Indonesiaku TV One, akhirnya menyesal setelah gagal paham soal penggalan puisi Gus Mus berjudul "Kau ini Bagaimana" yang dibacakan Ganjar Pranowo.

Dia ingin bertaubat dan minta maaf kepada Gus Mus dan Ganjar Pranowo secara langsung. Entah kapan. Yang pasti dia sudah berjanji dan menyatakan siap mendatangi Gus Mus dan Ganjar.

Baca: Telusur Jejak Gigital Agung 'Dungu Puisi Gus Mus', Memang Hobi Bikin Kisruh di Medsos

Kesiapan itu disampaikan langsung oleh Agung melalui akun twitternya. Akun klobot yang menyarankan untuk membuktikan kebenaran permintaan maafnya di Media Sosial (Medsos). Agung menyatakan siap.

"Monggo ms minta maaf ke @gusmusgusmu dan @ganjarpranowo langsung. Insya Allah diterima dengan baik . Tak elok lewat sosmed agar kami yakin anda mmg berniat minta maaf," tulis akun Klobot.

"Siap," jawab Agung singkat.



Sebelumnya, Agung sudah berkali-kali meminta maaf setelah dicecar dan mendapat banyak saran agar tak sembarangan berbicara.

Berikut ini daftar permohonan maaf Agung yang dihitung Dutaislam.com :

1. Terimakasih Kang..mohon maaf atas kegaduhan ini.🙏🙏

2. Siap Kang..terima kasih🙏 Mohon dimaafkan atas kehilafan saya.

3. Inggih sami-sami mas Ganjar. Matur nuwun

4. Inggih mas,nuwun pangapunten🙏🙏

5. Saya mengakui kesalahan saya dan ketidak tahuan saya. Silakan yang telah SS mohon diabaikan karena itu  bentuk sikap reaktif saya, tanpa bermaksud merendahkan sang penulis,apalagi menyudutkan orang tertentu. Afwan..🙏

6. Sungguh, dengan segenap kekurangan dan keterbatasan diri, saya sangat mencintai agama Islam.Namun belakangan,agama ini seakan menjadi bahan hinaan menjadikan diri sangat sensitif terhadap segala bentuk tulisan yang mencoba menyudutkanya. Itu karena saya mencintainya.


7. Siap, maafkan atas kedunguan saya memahami kalimat tersebut. Dan saya tidak tahu itu tulisan Gus Mus, tidak mungkin saya merendahkan ulama. Itu semata2 krn kasus "puisi konde" yang saya sesalkan, menjadikan sensi terhadap penggalan kata tersebut. Mohon dimaafkan🙏

Demikian, pegang janjinya, tunggu permintaan maafnya. [dutaislam.com/pin]

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB