Produktifitas Kaderisasi Ansor Jateng Luar Biasa, dalam Semalam 2.781 Kader Baru Dibaiat
Cari Berita

Advertisement

Produktifitas Kaderisasi Ansor Jateng Luar Biasa, dalam Semalam 2.781 Kader Baru Dibaiat

Duta Islam #02
Selasa, 20 Maret 2018
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami

DutaIslam.Com - Gerakan Pemuda (GP) Ansor di Jawa Tengah, terbilang paling gencar melakukan rekrutmen anggota baru. Produktifitas yang luar biasa dalam kaderisasi sebuah organisasi. Kegiatan tersebut berupa Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) maupun Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) untuk Banser. Ansor-Banser memang organisasi yang menarik karena konsisten dalam menjaga Ulama dan NKRI sebagaimana dikatakan Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Tengah H Sholahuddin Aly bahwa saat ini di Jateng kegiatan kaderisasi semakin deras. Makin banyak para generasi muda yang tertarik bergabung dengan Ansor dan Banser.

“Setiap akhir pekan, selalu ada kegiatan PKD maupun Diklatsar di Jawa Tengah,” kata Gus Sholah, Senin (19/3/2018). Dicontohkannya, pekan lalu saja terdapat 16 titik di Jateng yang diselenggarakan PKD dan Diklatsar. Dari jumlah titik tersebut, total anggota baru yang telah dibaiat menjadi Ansor dan Banser dalam semalam, Minggu (18/03/2018), mencapai 2.781 kader se Jateng. “Ini luar biasa, semangat generasi muda untuk berkhidmah pada agama dan Ulama sangat besar,” ungkap dia seusai rakord di Sekretariat PW GP Ansor Jawa Tengah, Gedung PWNU Jateng lt 2 Jalan dr Cipto Semarang.

Disebutkan, hitungan angka 2.781 kader itu antara lain dari Wonosobo terdapat 348 kader, Kota Pekalongan ada 260 kader, Kendal sejumlah  117 kader, Batang merekrut 226 kader, Purworejo ada 112 kader, Banjarnegara menambahkan anggota baru 198 kader, Kabupaten Magelang bertambah 35 kader, Kota Semarang sedikitnya bertambah 24 kader, dan Purbalingga berhasil merekrut 254 kader. Kemudian di Kudus ada 60 kader, Kota Tegal sejumlah 72 kader, Banyumas terdapat 194 kader, Rembang 99 kader, Grobogan merekrut 347 kader, Wonogiri bertambah 170 kader, dan Brebes 265 kader.

“Kaderisasi akan terus kita galakkan sehingga bisa dipastikan di tiap-tiap desa di Jateng ada kader Ansor dan ada organisasinya (pengurus ranting),” tandasnya.

Dijelaskannya, bahwa dalam kegiatan PKD dan Diklatsar atau pembaiatan calon anggota baru, terdapat sejumlah materi yang diberikan. Satu di antaranya sesama kader ansor, semua diikat serta disatukan oleh keislaman dan keindonesiaan, “Itulah materi inti yang diberikan di setiap kaderisasi. Hubbul waton minal iman selalu kita tanamkan,” ungkapnya.

Sekretaris Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Tengah, Fahsin M Faal menambahkan, ini cukup membanggakan karena semakin banyak generasi muda yang ingin merawat Indonesia, mengawal Aswaja, menjaga terus tegaknya Islam Nusantara, seraya berkhidmah pada para Ulama. Ia melanjutkan, "Selain di Jateng, ternyata secara nasional di berbagai daerah di Indonesia juga ada yang menggelar PKD dan Diklatsar. Keseluruhan sejumlah 4.442 kader baru akan bergabung dengan penuh kesadaran dan keikhlasan, siap berkhidmah bersama Ansor-Banser"

“Malam tadi, malam yang mulia; 1 Rojab, bulan dimana Nahdhotul Ulama lahir dari rahim pesantren, sahabat-sahabat baru berbaiat untuk taat kepada Allah, mengikuti Sunnah Rasulullah, mengamalkan teladan para salafussalih, menjaga republik seraya setia pada Pancasila dan UUD 1945. Selamat datang sahabat-sahabatku,” terangnya. [dutaislam.com/rq/gg]

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB