Tahun 2017, NU Care-LAZISNU Berhasil Menghimpun 16 Milyar Lebih
Cari Berita

Advertisement

Tahun 2017, NU Care-LAZISNU Berhasil Menghimpun 16 Milyar Lebih

Duta Islam #02
Selasa, 30 Januari 2018
Download Ngaji Gus Baha

Flashdisk Ebook Islami

DutaIslam.Com - Menurut Rais Aam PBNU KH Ma'ruf Amin, NU Care-LAZISNU telah melahirkan gerakan ekonomi mandiri Nahdliyin yang dahsyat. Di Sukabumi telah terbangun Klinik ZIS, di Sragen dengan pembangunan Rumah Sakit NU, di Lampung Timur dengan BMT (Baitul Maal wa Tamwil), dan juga di tempat-tempat yang lain.

Sebagai suatu organisasi, Nahdlatul Ulama memiliki berbagai bagian. NU itu adalah fikrah (cara berpikir), amaliyah, harakah (gerakan). Di antara gerakan NU, kata KH Ma’ruf Amin, adalah gerakan perbaikan yaitu harakah ishlahiyah di dalam bidang ekonomi, supaya NU bisa mandiri. NU juga gerakan khidmatun ummah, atau pelayanan kepada umat.

“LAZISNU punya peran ganda. Pertama, ia (LAZISNU, red.) harus berperan di dalam rangka meningkatkan kemandirian ekonomi umat dengan dana yang bisa dikelola dengan biak. Yang kedua, dengan memberikan pelayanan seperti melalui klinik, melalui rumah sakit, melalui pendidikan dan lain-lain yang bisa dilakukan,” tutur Kiai Ma'ruf saat ditemui di ruangannya, di Gedung PBNU Lantai 4, Kamis (18/01/2018).

Pada tahun ini, NU Care-LAZISNU menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) ketiga di Pondok Pesantren Walisongo, Sragen, Jawa Tengah, pada 29-31 Januari 2018.

Direktur NU Care-LAZISNU H Syamsul Huda mengatakan Rakornas tahun ini akan menguatkan metode pengumpulan dana yang paling tepat dilakukan Nahdiyin. Pengumpulan dana melalui Koin NU seperti yang digalakkan PCNU dan NU Care-LAZISNU Sragen, perlu terus digerakkan.

"Gerakan Koin NU Sragen juga sangat tepat menjadi keteledanan bagi Nahdliyin di seluruh Indonesia,” katanya, Senin (29/01/2018).

Disampaikannya, bahwa pada tahun 2017, Pengurus Pusat NU CARELAZISNU telah berhasil menghimpun dana sebesar Rp. 16.771.119.650,- (Enam Belas Miliar Tujuh Ratus Tujuh Puluh Satu Juta Seratus Sembilan Belas Ribu Enam Ratus Lima Puluh Rupiah).

Dengan perolehan sebesar itu, lanjutnya, Pengurus Pusat NU CARE-LAZISNU menyalurkan
sebanyak Rp. 11.866.310.765 (Sebelas Miliar Delapan Ratus Enam Puluh Enam Juta Tiga Ratus Sebuluh Ribu Tujuh Ratus Enam Puluh Lima Rupiah).

Dengan rincian;
1. Pendidikan sebesar Rp. 4.301.905.000,- (Empat Milyar Tiga Ratus Satu Juta Sembilan Ratus Lima Rupiah)
2. Kesehatan sebesar Rp. 680. 264.053,- (Enam Ratus Delapan Puluh Juta Dua Ratus Enam Puluh Empat Ribu Lima Puluh Tiga Rupiah).
3. Pemberdayaan Ekonomi Rp. 2.709.302.872,- (Dua Milyar Tujuh Ratus Sembilan Juta Tiga Ratus Dua Ribu Delapan Ratus Tujuh Puluh Dua Rupiah)
4. Siaga Bencana Rp. 1.008.429.840,- (Satu Milyar Delapan Juta Empat Ratus Dua Puluh Sembilan Ribu Delapan Ratus Empat Puluh Rupiah).

"Jumlah ini akan terus bertambah karena ini kami masih menunggu laporan Kinerja Akhir Tahun dari sahabat-sahabat PW dan PC NU CARE-LAZISNU diseluruh Indonesia yang jumlah totalnya insya Allah akan kami sampaikan pada penutupan Rakornas NU CARE-LAZISNU 2018 besok," jelasnya. [dutaislam.com/gg]

Jual Kacamata Minus

close
Iklan Flashdisk Kitab 32 GB