 |
| Kopdar ke-1 Majlis Cyber Duta Islam (MacDI) di Ponpes Al Asror Gunung Pati, Selasa, 04/09/2017. Foto: Duta Islam Doc. |
Demikian yang disampaikan pengasuh Pondok Pesantren Al-asror Kiai Mamnuhin saat memberi penutupan Kopdar ke-1 Majlis Cyber Duta Islam (MacDi) di Aula Ponpes Al Asror Gunung Pati, Selasa, 04/09/2017.
”Nawaitu, kita niatkan amar makruf nahi mungkar, semoga memberi manfaat untuk kita dan keluarga,” katanya
”Kalau niatan yang baik, akan ada pengaruh di keluarga. Niat amar makruf. Misalnya kita di depan leptop, kalau niatnya baik ya insyaallah ada manfaat. Kita tajdidun niat, mahabbah sama kiai, habaib melalui media,” tegas Kiai.
Kiai mengingatkan, bahwa perjalanan kehidupan selalu ada dinamika. Begitu pula setiap orang memiliki kehalian masing-masing. Untuk itu, keahlian yang berbeda-beda itu bisa digunakan sebagai jalan dalam berdakwah, mengajak kebaikan dan mencegah keburukan.
“Kita yang ngadepi kitab tidak kober mengikuti informasi. Intinya kita sama-sama nahi mungkar. Isoku ngene, yo lewatku ngene, niat amar makruf nahi mungkar,” paparnya.
Yang penting, lanjut Kiai Mamnuhin, manusia tetap cinta terhadap hal-hal yang baik. Dengan begitu, tak hanya diri sendiri, anak dan keluarga juga mendapatkan kebaikan.
”Nek orak iso shodaqoh, seneng kro wong sodaqoh. Nek ora iso ngaji, yo seneng karo wong ngaji (kalau tidak bisa shodaqoh ya senang sama orang yang suka bershodaqoh. Kalau tidak bisa ngaji ya seneng sama orang yang suka ngaji). Insyaallah ada timbal balik kepada keluarga,” ujarnya.
Dakwah melalui media sebagaimana telah dilakukan redaksi dutaislam.com juga diharapkan bisa mengikat persaudaraan satu sama lain. Teknologi seperti handphone hendaknya tak hanya sekadar untuk hiburan. Melainkan harus membawa manfaat.
”Harapan saya bisa mengikatkan. Ada hiburan dan manfaat. Mungkin kita juga sering lupa, kita juga pikirkan anak kita,” tutur kiai. [dutaislam.com/pin]
