Saat Ansor Papua tuntut bubarkan HTI. (Sumber foto: Tirto.id) |
Di Provinsi Papua Barat (Pabar), Ketua HTI-nya bukan seorang yang aduhai, tapi punya jabatan lumayan, yakni Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Distrik Sigun, Kabupaten Sorong. Nama lengkapnya, sesuai data yang didapatkan Dutaislam.com, adalah Muh. Yasin SH.I.
Di Manokwari, HTI malah dipimpin oleh orang yang berkerja kepada pemerintahan "thoghut" Indonesia, Partamina. Namanya Eko Purwanto. Anda bisa melacak sepak terjangnya di sana. Humas dan Sekteraris HTI (ini HTI Pabar bagian mana, belum jelas) adalah Rodhi Rachadiansyah, seorang buruh harian.
Sementara, bendaharanya dipegang oleh Harkam, SE., seorang pengusaha. Muh Jafar Abdullah, pedagang komputer di depan masjid Baitusalam, juga terdeteksi sebagai Ketua Lajnah Tsaqofah DPD I HTI Papua Barat. Dan Ketua Lajnah Intelektualnya adalah Azhari Ridho, pegawai di PT. Dokindo Aimas Papua.
Kalangan dokter pun ada yang mengidap virus HTI di Pabar. Namanya Dr. Syarif, dokter penyakit dalam di RS Salebesolu. Dia disebut sebagai simpatisan dan bukan pengurus HTI.
Kalangan pejabat yang jadi simpatisan HTI di Pabar antara lain H Abd Ghani Malikin Rumakat (Wakil Ketua DPRD Kota Sorong 2004-2009), Ahmad Nasrau (Ketua MUI Papua Barat) dan H Rustamdjie (Ketua STKIP Muhammadiyah Kota Sorong).
Data HTI di Papua Barat |
Data yang dipaparkan dalam editorial Dutaislam.com di atas hanyalah data mentahan yang memang harus ada investigasi dan klarifikasi lebih lanjut karena bisa jadi. Data itu mungkin hanya bersumber dari struktur panitia acara HTI yang kadang harus disusun untuk dilaporkan kepada pihak-pihak tertentu.
Bisa jadi pula, nama-nama di atas kebetulan pernah duduk bersama, foto bersama dengan keder HTI, lalu dianggap membela khilafah, sebagaimana kelakuan kurcaci HTI Jombang beberapa waktu lalu. Main klaim saja. Baca di: [Brutalnya HTI] Marangsek ke Desa, Ambil Foto, Lalu Klaim Kader NU Sebagai Pengikutnya.
Menurut keterangan yang didapatkan Dutaislam.com dari pengurus Ansor Jateng, nama-nama yang tergabung dalam HTI di Papua Barat sudah sudah ditertibkan, "persuasif tanpa persekusi ala FPI, oleh PC Ansor Sorong," terang Huda, sumber. [dutaislam.com/ab]