DutaIslam.Com - Baru-baru ini, Kota Kudus digemparkan dengan video yang menayangkan kelakuan kurangajar seorang siswa yang membentak-bentak orang tua karena tidak terima motor kesayangannya disenggol.
Matanya tajam melotot ke bapak-bapak yang sudah terlihat mengalah dan pasrah setelah dianggap senggolannya membuat cat di motor lecet. Ia membentak, "ki lo licet, cet no!/ ini loh lecet, cat kan!," suara bocah itu menaik tidak sopan. Sementara, bapak yang dibentak tetap sabar.
"Ki lo licet, cet no/ Ini loh lecet, cet kan!" bentak anak itu/
"Angger gowo mrono tak cet ne/ silakan bawa ke sana, aku cet kan"
"Copot ra/ Copot dong! (yang lecet)"
"Kok nyopot ku? Go rono/ Kok suruh nyopot? Bawa ke sana!" pinta bapak tadi.
"Ndi kene ono bengkel cet?/ Mana, apa di sini ada bengkel cat?" Ia terus membentak.
"Aku wong tuwo ojo mbok sentak-sentak! Aku wong tuwo mbok gelak-gelak aku ra seneng, nek butuh ngecet iku tak cet e ngko/ Aku orang tua (nak), jangan kau bentak-bentak! Aku orang tua (nak), kau gesa-gesa aku tidak suka, kalau butuh cat, aku cat kan (motormu) nanti," balas bapak itu, dia sangat sabar.
Lokasi kejadian anak bilang "cet no!" itu, menurut keterangan yang dididapatkan Dutaislam.com, ada di sekitar Pabrik Rokok Sukun, Gebog, Kudus. Video anak sekolah itu viral sejak seminggu terakhir hingga dibuat m3m3 lucu dan parodi di Youtube.
"Psikologinya terguncang, tidak berani keluar rumah dan kalau diajak bicara mlonga-mlongo tidak nyambung setelah dibully Netizen di media sosial," ujar Dayat, warga Kudus yang pernah langsung menemui Kartiko di rumahnya, kepada Dutaislam.com, Senin (27/02/2017) pagi.
Kudus yang dikenal sebagai kota santri, cukup heboh dengan viral video anak yang bentak-bentak di jalan itu, walau akhirnya dia minta maaf kepada mbah-mbah atau bapak yang dibentak tersebut. Videonya berjudul "Kronologi Bocah yang Menggemparkan Kudus" bisa Anda lihat di link di bawah postingan ini. [dutaislam.com/ ab]