DutaIslam.Com - Pasca dijenguk oleh anggota Majelis Tinggi DPP Parta Demokrat, Max Sopacua, kabar meninggalnya Sutan Bathoegana langsung beredar pada Rabu (15/11/2016) sore. Namun, hal itu langsung dibantah oleh Max sendiri.
"Itu berita hoax, saya saja kaget, dapat kabar dari sejumlah awak media katanya beliau wafat, tapi semua itu tidak benar, Sutan saat ini masih mendapatkan perawatan," ujar Max usai membesuk Sutan, Rabu (16/11/2016), sebagaimana dilansir DutaIslam.Com dari Tribun Bogor.
Pesan yang menyebarluas via WhatsApp tersebut juga sempat dibantah Fadli Zone melalui akun twitternya kemarin. Habis menjenguk Sutan di Rumah Sakit Medical Center (MDC) Bogor, Fadli memajang foto saat mantan anggota DPR RI yang jadi narapidana korupsi 12 tahun itu sedang dirawat di ruang Haight Care Unit (HCU). Ini fotonya.
Ketika mereka berdua mendoakan Sutan Bathoegana kembali pulih, justru beredar pesan berantai meninggalnya tokoh yang pernah punya masalah dengan NU tersebut. Ya, pada 2012 lalu, ia pernah bermasalah dengan nahdliyyin karena pernah menyebut Gus Dur korupsi.
“Beliau (Adi Massardi) katakan Gus Dur bersih. Maka saya bilang, ‘Kalau begitu kenapa dia (Gus Dur) diturunkan di tengah jalan?’ Itu saja yang saya bilang,” kata Bhatoegana dalam sebuah dialog pada tahun 2012.
Beberapa tahun kemudian setelah itu, ia justru yang tersandung korupsi. Hingga saat ini, belum ada berita resmi meninggalnya Sutan. Itu hoax sampai ada pemberitahuan resmi soal wafatnya mantan petinggi Demokrat era SBY jadi presiden itu. [dutaislam.com/ ab]
